Selasa, 02 September 2014
PERANG
Hadirmu tak diharapkan
Hadirmu tak diinginkan
Oleh semua insani
Ribuan air mata menetes
Ribuan darah berceceran
Api berkobaran di setiaap sudut
Hanya karena sebuah batu
Jutaan orang mati
Jutaan orang menderita
Disudut kecil perang
Seorang ibu menangis
Mencari sang buah hati
Yang hilang dalam keramaian
Suara menggelegar bom
Sampai sebuah pohon besar
Yang menjadi saksi bisu
Akan peristiwa besar nan tragis itu
Perang.....
Tidakkah kau lihat hal itu?
Bukankah damai
Adalah jalan yang lebih indah?
By:Akhmad Djody
0 komentar:
Posting Komentar