cursor

Selasa, 11 November 2014

BIODATA EDIN DZEKO

Edin Džeko

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Edin Džeko
Edin Dzeko
Džeko bersama Manchester City di 2011.
Informasi pribadi
Tanggal lahir 17 Maret 1986 (umur 28)
Tempat lahir Sarajevo, Yugoslavia[1]
Tinggi 1.92 m (6 ft 4 in)[2]
Posisi bermain Penyerang
Informasi klub
Klub saat ini Manchester City
Nomor 10
Karier junior
1996–2003 Željezničar
Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
2003–2005 Željezničar 40 (5)
2005–2007 Teplice 43 (16)
2005 Ústí nad Labem (pinjaman) 15 (6)
2007–2011 VfL Wolfsburg 111 (66)
2011– Manchester City 94 (37)
Tim nasional
2003–2004 Bosnia & Herzegovina 5 (0)
2006–2007 Bosnia & Herzegovina 4 (1)
2007– Bosnia & Herzegovina 58 (33)
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 22:39, 29 Januari 2014 (UTC).

‡ Penampilan dan gol di tim nasional
akurat per 16:27, 17 Oktober 2013 (UTC)
Edin Džeko (dibaca ˈɛdin ˈdʒɛkɔ, /edin jekó/, dengan "o" seperti pada "botol"; lahir di Sarajevo, Yugoslavia, 17 Maret 1986; umur 28 tahun) merupakan seorang pemain sepak bola profesional berkebangsaan Bosnia-Herzegovina yang bermain sebagai penyerang untuk Manchester City F.C. di Liga Primer Inggris dan timnas Bosnia & Herzegovina.

Karier klub

Karier awal

Džeko memulai kariernya di klub Željezničar dari tahun 2003-2005.[1][3] Selama di sana, ia bermain sebagai pemain tengah dan tidak begitu sukses dalam posisinya tersebut. Badannya dianggap terlalu tinggi dan kurang mumpuni dari segi teknik.[1][3][4] Džeko kemudian pindah ke sebuah klub di Republik Ceko, FK Teplice dan langsung dipinjamkan ke Ústí nad Labem. Selama masa peminjaman ia mencetak enam gol dari 15 kali penampilan. Setehun setelahnya, ia kembali ke FK Teplice dan bermain hingga 2007. Dengan raihan 13 gol dari 30 pertandiangan, ia menjadi top skor Liga Gambrinus musim 2006–07. Berkat penampilannya tersebut, VfL Wolfsburg tertarik dan membelinya dengan biaya 4 juta euro.

Wolfsburg

Setelah pindah ke Wolfsburg, Džeko langsung membuat penampilan yang memukau dengan mencetak lima gol dari 11 pertandingan. Ia disebut oleh Sportal sebagai penyerang terbaik di paruh awal Bundesliga musim 2007-08. Pada akhir musim pertamanya di Jerman, Džeko mengemas delapan gol dan tujuh assist. Sedangkan Wolfsburg menempati posisi lima klasemen akhir, lolos kualifikasi Liga Eropa UEFA musim 2008–09.
Setelah Wolfsburg merekrut seorang pemain Bosnia lain, Zvjezdan Misimović, performa Džeko melesat pada musim keduanya. Menjelang tutup musim pada Mei 2009, Džeko mencetak hat-trick saat melawan TSG Hoffenheim dan kembali mencetak hat-trick lainnya pada gawang Hannover 96 dua pekan kemudian. Wolfsburg pun akhirnya memenangi gelar Bundesliga pertama mereka. Džeko mencetak total 26 gol dan 10 assists di liga dari 32 pertandingan. Menduduki tempat kedua top scorer Bundesliga, dibawah teman seklubnya, Grafite. Keduanya menjadi duet penyerang paling sukses dalam sejarah Bundesliga.[5]
Pada Piala DFB, ia mencetak enam gol dari dua pertandingan. Ia juga mencetak empat gol dan dua assist dari delapan pertandingan pada Liga Eropa UEFA. Atas penampilannya tersebut, ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Tahunan Bundesliga.[6] Walaupun mendapat tawaran menarik dari AC Milan, Džeko tetap memilih untuk bertahan dan memperpanjang kontrak hingga Juni 2013.[7][8]
Ia mencetak gol pertamanya di ajang Liga Champions UEFA pada September 2009, ketika kalah 2-1 melawan Manchester United di Old Trafford.[9][10] Ia menjadi salah satu dari 30 pemain yang masuk nominasi Ballon d'Or 2009[11] dan menjadi top scorer Bundesliga pada musim 2009–10 dengan raihan 22 gol.
Pada 28 Agustus 2010, Džeko menjadi pencetak gol liga terbanyak dalam sejarah klub dengan catatan 59 gol dari 96 penampilan. Memecahkan rekor milik Diego Klimowicz yang mencetak 57 gol dari 149 pertandingan.[12]

Manchester City

Džeko memenangi Piala FA 2011 bersama Manchester City.
Setelah berbagai spekulasi ramai dibicarakan, Roberto Mancini, pelatih dari Manchester City, memberikan konfirmasi pada 3 Januari 2011 bahwa biaya transfer sebesar 27 juta poundsterling (32 juta euro) telah disetujui untuk transfer Džeko. Yang mana transfer tersebut menjadi rekor transfer tertinggi kedua bagi City, setelah transfer Robinho dari Real Madrid pada 2008 sebesar 32.5 juta poundsterling (42.5 jut euro).[13] Biaya transfer ini juga memecahkan rekor transfer Bundesliga,[14] rekor transfer Bosnia dan rekor transfer pemain ex-Yugoslavia.[15][16][17]
Debut Džeko bersama City terjadi pada pertandingan melawan Wolverhampton Wanderers pada 15 Januari.[18] Pada 25 April 2011, Džeko mencetak gol pertamanya di Liga Primer Inggris ketika mengalahkan Blackburn Rovers 1-0 di Ewood Park.[19]
Walaupun performanya belum stabil dan tidak banyak mencetak gol pada enam bulan pertamanya, Džeko menjadi salah satu aktor di balik kesuksesan City musim tersebut. Ia mencetak gol penyeimbang kontra Notts County pada semi final Piala FA sehingga memaksakan pertandingan replay yang selanjutnya berujung pada trofi Piala FA bagi City. Gol tunggalnya saat mengalahkan Blackburn Rovers 1–0, mengamankan posisi Manchester City di empat besar klasemen. Sedangkan gol terakhirnya ke jala Bolton Wanderers pada pertandingan di akhir musim memastikan City sebagai peringkat tiga klasemen akhir melampaui Arsenal dan otomatis lolos ke babak penyisihan grup Liga Champions UEFA.[20]
Džeko memulai musim keduanya di City dengan menccetak gol kedua City pada saat dikalahkan rival mereka, Manchester United pada ajang FA Community Shield 2012. Džeko kembali mencetak gol pada pertandingan pertama Liga Primer Inggris musim 2011–12 saat menang 4-0 atas tim promosi Swansea City. Džeko pun berhasil memecahkan rekor lain dengan menjadi pemain pertama Manchester City yang mampu mencetak empat gol dalam satu pertandingan Liga Primer, yaitu saat saat melumat Tottenham Hotspur, 5-1.[21][22] Enam gol yang disumbangkan dalam tiga pertandingan membuat ia memenangi gelar Pemain Terbaik Bulanan Liga Primer Inggris untuk bulan Agustus 2012.[23]
Pelatih timnas Bosnia, Safet Sušić menyarankan Džeko untuk meninggalkan City pada akhir musim karena pemain tersebut kesulitan bersaing dengan penyerang City lainnya untuk menembus skuat utama.[24] Pada game terakhir musim tersebut, Džeko mencetak gol penyeimbang pada menit 92, sebelum Sergio Agüero mencetak gol pamungkas pada menit 95 yang menumbangkan Queens Park Rangers 3–2 dan mengamankan titel Liga Primer pertama bagi City dalam 44 tahun terakhir.[25] Setelah golnya membantu tim merengkuh gelar juara, yang juga menjadi golnya yang ke 19 dari 40 penampilan di seluruh kompetisi, agen Džeko menyatakan bahwa isu hengkangnya penyerang tersebut hanyalah spekulasi media.[26]

Musim 2012–13

Džeko memulai musim barunya dengan menyetak gol penyama kedudukan kala mengalahkan Southampton 3–2. Kemudian ia mencetak satu gol masing-masing ke jala Queens Park Rangers, Real Madrid pada ajang Liga Champions UEFA dan Fulham. Gol terakhir dicetak pada menit 87, satu menit setelah masuk menjadi pemain pengganti. Pada 20 Oktober, ia kembali menjadi pemain pengganti pada menit 79. Lagi-lagi ia hanya butuh waktu satu menit untuk mencetak gol, sebelum mencetak gol keduanya dua menit jelang bubaran untuk memastikan kemenangan comeback bagi 10 pemain City kontra West Bromwich Albion. Pada 11 November, Džeko kembali mencetak gol telat penentu kemenangan pada menit 88 dengan status pemain pengganti saat melawan Tottenham Hotspur.[27] Pada 29 Desember 2012, Džeko mencetak dua gol lainnya ketika mengalahkan Norwich City 4–3.

Karier internasional

Džeko bermain untuk Bosnia sejak timnas U-19. Pertandingan debutnya bersama tim senior adalah saat melawan Turki pada 2 Juni 2007. Ia mengoleksi sembilan gol selama Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2010 dan menjadi pencetak gol kedua terbanyak pada kualifikasi zona UEFA bersama pemain Inggris, Wayne Rooney. Di bawah catatan pemain Yunani, Theofanis Gekas dengan sepuluh gol.[28]
Pada 28 Maret 2009, komentator olahraga Bosnia, Marjan Mijajlović, menjuluki Džeko sebgai "Bosnian Diamond" setelah melesakkan gol yang berkelas pada pertandingan kontra Belgia di Genk.[29]
Pada 8 September 2012, pada petandingan kontra Liechtenstein, Džeko mencetak hat-trick pertamanya bagi timnas. Pada saat yang sama, namanya tercatat pada sejarah timnas Bosnia-Herzegovina sebagai pencetak gol terbanyak dengan raihan 24 gol. Rekor sebelumnya dipegang oleh Elvir Bolić dengan catatan 22 gol.[30]

0 komentar:

Posting Komentar